SEMARANG. Pernah mencicipi kue, cookies atau semacamnya ? Biasanya cookies terbuat dari tepung terigu ataupun tepung gandum..Namun jika cookies terbuat dari bahan dasar produk lokal seperti jewawut, bagaimanakah rasanya ?
Nampak lezat untuk dikonsumsi. Sekilas, cookies yang terbuat dari salah satu jenis serealia ini memiliki bentuk fisik yang serupa dengan kebanyakan cookies lainnya. Namun di tangan mahasiswa jurusan gizi Poltekkes Semarang, cookies tersebut menjadi sebuah inovasi terbaru.
Sebagai salah satu bahan pangan lokal, selama ini juwawut atau yang memiliki nama ilmiah Setaria italica ini ternyata belum dimanfaatkan dengan maksimal oleh sebagian besar masyarakat. Pada umumnya masyarakat memanfaatkan juwawut ini sebagai pakan burung. Padahal, sebenarnya potensi tanaman serealia ini bisa dikreasikan menjadi beragam jenis olahan pangan yang bernilai gizi dan bernilai jual cukup tinggi di pasaran.
Melihat kondisi tersebut, sejumlah mahasiswa Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Semarang mulai tertantang untuk menginovasikan juwawut menjadi produk cookiess lezat yang bergizi tinggi dan memiliki nilai ekonomi cukup potensial. Mereka mencoba mengolah biji juwawut menjadi tepung yang kemudian diinovasikan menjadi cookies yang bercitarasa lezat dan juga kaya manfaat.
Mengusung brand “CookieWAW” yang merupakan singkatan dari cookies juwawut , usaha tersebut pertama kali mereka rintis ketika tengah mempersipkan event Hari Gizi Nasional yang ke-55. Dengan mengangkat bahan pangan lokal, mereka berharap bisa menciptakan inovasi produk baru yang tidak hanya lezat dan sehat namun juga bisa meningkatkan nilai jual dan nilai guna juwawut di pasar lokal, nasional, bahkan tidak menutup kemungkinan bisa memperkenalkan produk olahan juwawut di kancah pasar internasional.
Memanfaatkan tepung juwawut yang berhasil mereka produksi sendiri, CookieWAW ternyata juga memberikan efek yang positif bagi kesehatan konsumennya. Dalam dua keping cookies yang memiliki berat 10 gram ini mengandung energi yang mencapai 66,16 kkal , 0,20 gram protein, 0,40 gram lemak, hidrat arang 19,6 gram serta Fe 0,22 gram menjadikan aneka produk ini kaya nutrisi dan aman dikonsumsi.
Hebatnya, meskipun tanaman ini disebut sebagai tanaman ekonomi minor, namun juwawut memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi. Tak kalah dengan serealia semacam beras dan jagung.
Excellent. Mengoptimalkan pemberdayaan Sumber Daya Alam.
Semoga informasi berita bisnis tentang kreativitas mahasiswa mengolah juwawut menjadi cookies ini bisa memberikan manfaat bagi para pembaca dan menginspirasi seluruh masyarakat Indonesia agar lebih kreatif memanfaatkan potensi di sekitarnya menjadi peluang usaha. salam sukses! (RA)
No comments:
Post a Comment